. Penduduk Masyarakat dan Kebudayaan
Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk :
I.
Kelahiran (fertilitas)
Kelahiran adalah istilah dalam demografi yang mengindikasikan
jumlah anak yang dilahirkan hidup, atau dalam pengertian lain fasilitas adalah
hasil produksi yang nyata dari fekunditas seorang wanita. Berikun ini
penjelasan mengenai pengukuran fertilitas:
1.
Pengukuran
fasilitas tahunan adalah pengukuran kelahiran bayi pada tahun tertentu
dihubungkan dengan jumlah penduduk pada tahun tersebut. Adapun ukuran-ukuran
fertilitas tahunan adalah:
-
Tingkat
Fertilitas Kasar (Crude Birth Rate )
Adalah banyaknya kelahiran hidup pada satu tahun tertentu tiap 1000
penduduk.
-
Tingkat
Fertilitas Umum (General Fertility Rate )
Adalah jumlah kelahiran hidup per.1000 wanita usia reproduksi (usia
14 14-49 atau 15 15-44 th th) ) pada tahun tertentu.
-
Tingkat
Fertilitas Menurut Umur (Age Specific Fertility Rate )
Adalah perhitungan tingkat fertilitas perempuan pada tiap kelompok
umur dan tahun tertentu.
-
Tingkat
Fertilitas Menurut Urutan Kelahiran (Birth Order Specific Fertility Rates)
Adalah perhitungan fertilitas menurut urutan kelahiran bayi
bayioleh oleh wanita pada umur dan tahun tertentu.
2.
Pengukuran
fertilitas komulatif adalah pengukuran jumlah rata-rata anak yang dilahirkan
oleh seorang perempuan hingga mengakhiri batas usia suburnya. Adapun ukurannya
adalah:
-
Tingkat
Fertilitas Total (TFT)
jumlah kelahiran hidup laki-laki dan perempuan jumlah tiap 1000
penduduk yang hidup hingga akhir masa reproduksinya dengan catatan tidak ada
seorang perempuan yang meninggal sebelum mengakhiri masa reproduksinya dan
tingkat fertilitas menurut umur tidak berubah pada priode waktu tertentu.
-
Gross
Reproduction Rates (GRR)
Jumlah kelahiran bayi perempuan oleh 1000 perempuan sepanjang masa
reproduksinya dengan catatan tdk ada seorang perempuan yg meninggal sebelum
mengakhiri masa reproduksinya.
-
Net
Reproduction Rates (NRR)
Jumlah kelahiran bayi (pr) oleh sebuah kohor hipotesis dari 1000
(pr) dengan memperhitungkan kemungkinan meninggalkan para (pr) itu sebelum
mengakhiri mengakhiri masa reproduksinya.